Kediri – KPU Kabupaten Kediri melakukan penetapan nomor urut pasangan calon untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri 2024.
Tahapan ini dilakukan langsung oleh dua pasangan calon yang telah ditetapkan sebagai kontestan yakni Hanindhito Himawan Pramana – Dewi Mariya Ulfa serta Deny Widyanarko – Mudawah.
Dalam prosesnya, kedua pasangan calon mengambil nomor antrian lebih dahulu sebelum mengambil undian nomor urut. “Sesuai dengan surat dinas dan PKPU tahapannya ada 2 langkah,” ujar Ketua KPU Kabupaten Kediri Nanang Qosim.
Nomor antrian yang lebih kecil, berhak untuk mengambil nomor urut lebih dulu. Mas Dhito, sapaan akrab Hanindhito Himawan Pramana yang pertama mengambil pertama mendapatkan nomor urut 2, sementara Deny Widyanarko mendapatkan nomor urut 1.
“Ditetapkan nomor urut 1 Deny Widyanarko- Mudawamah, dengan partai pengusung PKB – Nasdem. Kemudian nomor urut 2, Hanindhito Himawan Pramana – Dewi Mariya Ulfa dengan partai pengusung PDI Perjuangan, Gerindra, PAN , Golkar, Demokrat, PKS, ” tutur Nanang Qosim dalam kesempatan tersebut.
Dalam kesempatan tersebut dua pasangan calon juga melakukan deklarasi damai. Meski nantinya kontestasi berjalan head to head, deklarasi damai merupakan ikhtiar bersama bahwa pemilu adalah sarana integrasi bangsa.
Para kontestan diharapkan tidak menyebar hoax, politik uang, black campaign serta menggunakan isu sara.
“Dalam kontestasi pasti ada pemenang dan yang kalah, pasti ada persaingan, tapi tetap harus dengan hati yang tenang, bahwa siapapun yang akan terpilih adalah yang terbaik untuk Kabupaten Kediri,” tutup Nanang Qosim. mg