 |
| Dinas Perindustrian Perdagangan Kota Kediri, Hiswana Migas Dan Polres Kediri Kota Periksa Pangkalan Elpiji Antisipasi Kelangkaan Jelang Ramadhan *foto Wahyu |
Maulana Malik
Kediri- Jelang datangnya bulan Ramadhan, petugas gabungan dari Dinas Perdagangan Industri bersama dengan pihak Hiswana Migas serta kepolisian melakukan sidak ke agen dan pangkalan elpiji di Kota Kediri.
Sidak ini dilakukan untuk memastikan stok elpiji di Kota Kediri aman untuk bulan Ramadhan hingga lebaran tiba, menyusul terjadinya kelangkaan elpiji di sejumlah daerah, seperti wilayah Tulungagung, Blitar dan Trenggalek.
Dari hasil sidak sementara stok elpiji di lapangan terpantau masih aman, meski datangnya bulan ramadhan sudah dekat, yang biasanya kebutuhan elpiji juga mengalami kenaikan untuk mengantisipasi kelangkaan petugas menghimbau agar agen dan pangkalan tidak menjual elpiji tiga kilogram keluar daerah.
Seperti yang diutarakan oleh Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Perdagangan Industri Kota Kediri kepada wartawan. Menurutnya hingga saat ini kondisi elpiji 3 Kg masih aman, baik stok maupun penyalurannya. Terlebih lagi menjelang Ramadhan.
“Masih aman koq kondisi tabung elpiji 3 kg, tidak ada peningkatan permintaan maupun kelangkaan di Kota Kediri, tapi yaa itu agen dan pangkalan jangan menjualnya keluar daerah Kota Kediri,” Ucap Dian. Senin, (14/5/2018).
Menurut Dian, pihaknya juga telah meminta tambahan pasokan elpiji tiga kilogrma ke Pertamina untuk persiapan bulan ramadhan sebanyak 50 persen pekan lalu dari kebutuhan rata-rata perbulan.
“Kami juga telah meminta tambahan pasokan elpiji ke Pertamina sebanyak 10 persen dari kuota tahun 2017 lalu, sehingga telah ada tambahan kuota perbulan menjadi 14.000 tabung 3 kg, dari kebutuhan rata rata sekitar 9300 tabung perbulan,”
Sehingga menurut Dinas Perdagangan Industri Kota Kediri, Hiswana Migas dan Polresta Kediri saat ini dipastikan stok elpiji di Kota Kediri aman selama bulan ramdhan hingga lebaran nanti.
