Kediri – Polres Kediri me-launching Penguatan Program Pekarangan Pangan Lestari melalui pendekatan terintegrasi dan berkelanjutan. Hal ini bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan serta program makan bergizi gratis. Acara ini digelar di Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri.
Pada launching tersebut, Kapolres Kediri AKBP Bimo Ariyanto didampingi Pejabat Utama, Pengurus Bhayangkari Cabang Kediri, Kodim 0809 Kediri, Dinas terkait, dan Forkopimca Wates.
Menurut Kapolres Kediri AKBP Bimo Ariyanto, kegiatan ini sebagai langkah konkret dalam mewujudkan kemandirian pangan serta memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan daerah.
“Program kemarin itu bersama Kodim 0809 dan jajaran samping di Kabupaten Kediri merupakan salah satu upaya untuk memperkuat dan meningkatkan swasembada ketahanan pangan,” kata AKBP Bimo, Selasa (25/2/2025).
Menurut AKBP Bimo, Penguatan Program Pekarangan Pangan Lestari melalui pendekatan terintegrasi dan berkelanjutan ini selaras dengan program Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, terkait ketahanan pangan nasional serta makan bergizi gratis.
“Program ini bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan pangan, mengoptimalkan pemanfaatan lahan tidur, serta mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam bercocok tanam sebagai upaya mewujudkan kemandirian pangan,” jelas Bimo.
Bimo juga menambahkan, dalam mendukung program swasembada ketahanan pangan nasional ini, pihaknya juga melibatkan Bhabinkamtibmas di desa. Peran Bhabinkamtibmas ini sangat penting dan memiliki peran aktif dalam mendampingi masyarakat.
“Ya Bhabinkamtibmas ini mendampingi masyarakat di desanya. Tentunya nanti akan berdampingan dengan masyarakat untuk bersama-sama mendukung program swasembada pangan nasional,” jelas AKBP Bimo.
Kasdim 0809/Kediri Yuliadi Purnomo mengatakan pada kegiatan ini TNI mendukung program ketahanan pangan yang sudah direncanakan oleh pemerintah.
“Jadi pendampingan selalu bersinergitas dan berkomunikasi di lapangan, serta ketersediaan bibit bibit yang ada hingga lahan selalu kita komunikasikan intinya satu, kami sama sama mendukung program ketahanan swasembada pangan,” kata Mayor Inf Yuliadi.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri, Sukadi menjelaskan, kegiatan ini merupakan bentuk sinergitas dari Polres Kediri, TNI dan juga Pemkab dalam penguatan pekarangan pangan dalam memberikan kebermanfaatan.
“Yang pertama yaitu mendukung program ketahanan pangan pemerintah pusat, selain itu juga untuk mendorong masyarakat dalam menambah ekonomi.” jelasnya.
“Apabila masih sisa hasilnya juga bisa dijual kembali untuk menambah ekonomi masyarakat. Ke depan kami dari pemerintah daerah juga mendorong kepada lingkungan dinas bisa memanfaatkan pekarangan di rumahnya untuk nantinya ditanami sayur mayur agar nanti juga bisa menghemat apalagi juga bisa mandiri,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Pojok, Darwanto menuturkan, dengan adanya program terserah pihak pemerintah desa sangat mendukung program dari Pemerintah Pusat.
“Kalau di sini kurang lebih seluas setengah hektare. Di sini yang ditanami tanaman seperti sayur-sayuran ada cabai, terong, sawi dan juga ada tanaman toga lainnya,” tutur Darwanto.
Darwanto menambahkan, untuk program dari Presiden Prabowo yakni swasembada Ketahanan Pangan, di Desa Pojok telah mempersiapkan tanaman tebu lahan kurang lebih ada tiga setengah hektare. Selain itu, di Desa Pojok juga terbentuk program dasa wisma mulai dari ibu-ibu PKK yang sudah mulai menanam tanaman di sebagian pekarangan masing-masing. mg