Kediri – Bank Indonesia (BI) perwakilan Kediri angkat bicara terkait uang puluhan nasabah bank BRI yang raib secara misterius. BI mendukung penuh langkah yang dilakukan BRI dalam rangka mengembalikan uang milik nasabah.
Hal ini diutarakan oleh Kepala Tim Sistem Pembayaran BI, Benny Wicaksono saat ditemui di kantor BI, Jalan Basuki Rahmat Kota Kediri. Menurut Benny, saat ini langkah yang dilakukan BRI sudah tepat dan mendapat dukungan dari pihak BI.
“Karena BRI berkomitmen menyelesaikan permasalahan ini dengan cepat, maka BI meyakini tidak akan berdampak dengan sistem pembayaran secara luas, maka BI mendukung secara maksimal untuk menyelesaikan masalah ini,” jelas Benny.
Bahkan, lanjut Benny, jika ada nasabah yang berniat membawa persoalan ini ke ranah hukum, nasabah dipersilahkan langsung berurusan dengan pihak kepolisian dan BRI. BRI dipastikan akan membantu dan menjelaskan kepada nasabah terkait mekanisme yang ada.
“Kalau ada nasabah yang ingin melaporkan ke polisi, nasabah dipersilahkan ke polisi dan BRI lebih dahulu agar mengerti mekanismenya,” imbuh Benny.
Disinggung mengenai kemungkinan terjadinya penarikan uang secara besar-besaran oleh nasabah karena kasus ini, Benny beranggapan tidak sampai sejauh itu. Sejauh ini, Benny melihat tidak ada indikasi penarikan uang dalam jumlah besar oleh bank.
“Tidak ada mas, tidak sampai sejauh itu. Ini semua pihak sudah saling bekerjasama dan berkoordinasi untuk menyelesaikan masalah ini, jadi masih kondusif dan masyarakat serta nasabah agar tenang dan tidak panik,” tegas Benny.