satuwarta.id – Menatap diputarnya Liga 4 nasional, Inter Kediri mempersiapkan tim secara maksimal, baik dari segi pemain maupun pelatih. Klub ini memperkuat skuadnya dengan mendatangkan sejumlah nama baru, termasuk pelatih berpengalaman, Budiardjo Thalib.
Budiardjo Thalib, pelatih berusia 54 tahun, bukan nama asing bagi dunia sepak bola Kediri. Ia pernah membawa Persik Kediri, “kakak” dari Inter Kediri, meraih gelar juara Liga 2 dan promosi ke Liga 1 pada tahun 2019. Kehadiran Budiardjo diharapkan dapat mendongkrak performa Inter Kediri untuk naik kasta. “Kita mendatangkan pelatih berpengalaman seperti Coach Budiardjo Thalib yang pernah membawa Persik Kediri ke level Liga 1. Harapannya, Inter Kediri juga bisa terus naik,” ujar CEO Inter Kediri, Tomi Ari Wibowo, Senin, 10 Maret 2025.
Setelah melatih Persik Kediri, Budiardjo menangani beberapa klub di Indonesia. Terakhir, ia menjadi pelatih Persikabo 1973 di Liga 2. Kini, Budiardjo telah berada di Kediri dan memimpin latihan skuad Inter Kediri sejak pekan lalu. Ia mengaku kembali ke Kediri menghadirkan nostalgia, terutama semangat untuk menjadi juara lagi. “Kediri adalah rumah kedua saya. Insyaallah, kami akan memberikan yang terbaik untuk Inter Kediri,” ungkapnya.
Selain pelatih baru, Inter Kediri juga memperkuat skuadnya dengan mendatangkan Galih Febrian, eks pemain Persik Kediri dan Persedikab. Galih menyampaikan targetnya untuk membantu Inter Kediri lolos ke Liga 3. Tidak hanya itu, Inter Kediri juga merekrut eks pemain PSMP, Nosi Setiawan, dan eks Persedikan, Andre. “Kami siap berjuang untuk membawa Inter Kediri meraih hasil terbaik,” tambah Galih.
Dalam waktu dekat, Inter Kediri akan menjalani training camp (TC) di salah satu pantai di Trenggalek, sebagai bagian dari persiapan intensif usai Lebaran. mg