![]() |
Kasat Sabhara Polres Kediri Kota, Akp Riko Saksono Bersiaga Di Depan Gereja Bersama Anggotanya *foto Wahyu |
Maulana Malik
Kediri- Paska serangan teroris terhadap 3 bangunan gereja Surabaya, polisi
di Kota Kediri langsung melakukan penguatan personil dan pengamanan disejumlah
gereja di Kota Kediri. Tak hanya gereja namun sejumlah obyek vital di Kota Kediri
pun menjadi perhatian pengamanan Polres Kediri Kota
Anggota gabungan dari Satuan Sabhara, Satreskrim, Satintelkam Polresta Kediri
dan jajaran polsek langung melakukan koordinasi untuk meningkatkat kesiap
siagaan baik penguatan personil maupun pengamanan disejumlah gereja di Kota Kediri.
Terbukti hanya dalam waktu 1 jam dari kabar serangan teroris terhadap 3 gereja
oleh teroris, 650 anggota Polresta Kediri bersiaga dan langsung mengamankan
sekitar 10 gereja, obyek vital dan pusat perbelanjaan yang ramai dikunjungi
warga di Kota Kediri dan sekitarnya.
![]() |
Jajaran Polres Kediri Kota Bersiaga Di Pintu Masuk Gereja *foto Wahyu |
Kapolresta Kediri, AKBP. Anthon Haryadi saat dikonfirmasi oleh wartawan
sedang berada di Mapolda Jawa Timur bersama dengan kapolres jajaran wilayah
Jawa Timur dalam rangka acara Isthigotsah mengaku, saat ini wilayah hukum Kota Kediri
tetap kondusif. Bahkan dirinya mengaku kesiap siagaan anggotanya terbilang
cukup cepat, dalam kurun waktu 1 jam dari kejadian serangan teroris, 650 an
anggota Polres Kediri Kota sudah bersiaga dilapangan.
“Kediri hingga saat ini masih kondusif, wilayah hukum Polres Kediri
Kota dalam pantauan dan pengawasan seluruh anggota kepolisian, karena anggota saya
selalu dalam kondisi siaga, terbukti dalam waktu kurang dari 1 jam, seluruh
anggota sudah siap siaga di 10 gereja dan obyek vital di Kota Kediri,” ucap
Anthon. Minggu, (13/5/2018).
Anthon juga menambahkan selain kondusif, warga masyarakat diharap tidak
terpancing dengan kabar dan informasi yang tidak jelas terkait serangan teroris
di Surabaya. Tak hanya terpancing kabar hoax, masyarakat jangan panik dan
khawatir, karena dengan khawatir, panik serta takut akan membuat komplotan
teroris merasa serangan mereka berhasil
“Jangan sampai warga masyarakat panik, takut dengan aksi meraka, dengan
masyarakat takut, panik ini membuat para teroris senang karena aksi mereka
berhasil membuat panik, serahkan saja kepada kepolisian yang saat ini tengah
bekerja keras mengungkap aksi keji mereka,” imbuh pria yang hobby menembak ini
kepada beritakediri.com
![]() |
Salah seorang Jemaat Gereja Dan Anaknya Berada Di Halaman Gereja Usai Beribadah Dan Polisi Sedang Berjaga *foto Wahyu |
Selain melakukan penguatan personil di sejumlah gereja, obyek vital dan
pusat keramaian warga, Polres Kediri Kota juga berharap agar pihak internal
gereja melakukan pengamanan dan meningkatkan sistem kemanan diri mereka
terhadap pengunjung gereja maupun jemaat, utamanya bagi pengunjung yang tidak
dikenal agar dilakukan pemeriksaan dan jika ada yang mencurigaka segera melapor
ke pihak kepolisian, jika kebetulan saat itu tidak ada polisi yang berjaga
dilokasi.
EmoticonEmoticon